Sebetulnya keinginan
untuk membuat greenhouse ini sudah cukup lama. Lebih – lebih ketika pohon apel
india dan cabaiku diserang lalat buah. Dari rimbunan buah apel india tak
satupun yang bisa dimakan karena kedahuluan busuk oleh lalat buah. Pohon
cabaipun demikian juga, dari lebatnya buah cabai yang muncul hanya separo saja
yang bisa dipetik, lainnya rontok semua. Apalagi pohon cabai Habanero dan Bhut
Jolokia, tak satupun buah yang bisa dikonsumsi karena pada rontok.
Dari
kejadian –
kejadian di atas maka saya putuskan untuk mempercepat pembuatan
greenhouse ini.
Dengan harapan bisa lebih irit, plastic UV saya pesan dari Bogor
(meskipun
sempat dongkol dengan penjualnya karena lama baru sampai). Paranet
diberi oleh teman (ini yang paling siip khan gratis). Tukang juga saya
bayar harian karena kalau borongan biasanya kenanya mahal.
Singkat cerita setelah
dikerjakan 5 hari dan dengan mengorbankan pohon apel indiaku, selesailah
greenhouse idamanku. Dengan ukuran 4m x 10m rasanya greenhouse ini cukup untuk
menyalurkan hobi bercocok tanam saya.
Berhubung masih ada dana sedikit sekalian saja
saya minta dibuatkan bak ukuran 2m x 1,75m yang rencananya untuk pelihara ikan.
Harapan saya nantinya dari bak ini akan saya coba menanam dengan system Aquaponik
dimana system ini adalah mengintegrasikan pemeliharaan ikan dengan pertanian.
Tapi untuk yang ini ceritanya nanti saja ya..
Kembali ke greenhouse,
rencana saya nanti dalam greenhouse ini system pertaniannya lebih banyak ke
hidroponik karena nggak begitu ribet. Tetapi system pertanian organic tetap
saya gunakan untuk penanaman cabai. Namanya juga rencana..nggak tau nanti
aktualnya seperti apa. Doakan saja apa yang saya rencanakan ini bisa
terlaksana.
Ini nih..penampakan
greenhouse idamanku. Belum jadi bener sih..tapi udah ketahuan bentuknya kok..
Gambar greenhouse yang hampir jadi. |
Nah..ini bak yang akan saya pakai untuk pelihara ikan sekalian bikin akuaponik |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar